Setiap orang akan merasa bangga apabila dirinya dipercayai untuk menjadi seorang pemimpin. Untuk menjadi seorang pemimpin yang displin, saya akan mencoba membenahi dari diri saya terlebih dahulu. Saya akan belajar dan mencari tahu, bagaimana dapat menjadi seorang pemimpin yang baik. Karakteristik seorang pemimpin yang baik harus ada dalam diri saya, sehingga dapat diterapkan dalam sikap dan perilaku yang ada dalam diri saya.
Saya juga harus mempelajari karakteristik dari seorang bawahan, sehingga saya dapat bekerja sama dengan baik serta dapat menjalin komunikasi dengan selaras dan seimbang. Saya akan meminimalisasikan anggapan terhadap “senioritas”, sehingga dapat menumbuhkan rasa keakraban yang tinggi antara pemimpin dengan bawahan.
Rasa tanggungjawab bukan hanya menjadi suatu teori tetapi harus diaplikasikan dalam kehidupan disertai dengan kerja keras dan percaya diri. maka dari itu, segala permasalahan yang akan dihadapi dapat lebbih terasa ringan karena adanya kerjasama dan rasa tanggung jawab.
Karakteristik seorang pemimpin :
1. Displin.
2. Percaya Diri.
3. Memiliki rasa tanggung jawab.
4. Memiliki keahlian dalam bidangnya.
5. Dapat Dipercaya.
6. Mampu bekerjasamaPekerja keras.
7. Tekun & Ulet.
8. Memiliki Wawasan yang Luas.
9. Pekerja keras.
10. Dll
VISI & MISI
Seorang pemimpin tidak akan berhasil jika tidak disertai bantuan dari para bawahan dan anggota- anggotanya, sehingga memerlukan akan adanya partisipasi dalam membangun koperasi. Apabila hal-hal diatas dapat dijalankan dengan rasa tanggung jawab,disipin dan kerja keras, maka impian untuk membangun koperasi dapat terlaksana.
Koperasi membutuhkan seorang pemimpin yang mampu menjawab segala tantangan yang ada pada era globalisasi saat ini. Setiap permasalahan dapat diselesaikan juga tergantung dari keputusan yang diambil oleh pemimpin. untuk itu seorang pemimpin harus memiliki dan mendapatkan informasi secara detail mengenai perekonomian yang terjadi di indonesia, sehingga pemimpin dapat memanfaatkan situasi yang ada untuk dapat memajukan koperasi dari keadaan yang sebelumnya.
